28 March 2010

Saat Earth Hour Berlangsung dan Sesudahnya

Kemarin peringatan "Earth Hour" telah kita laksanakan, namun di daerah tempat saya tinggal masih saja ada orang yang kurang peduli dengan Bumi ini. Yah mau gimana lagi, ini timbul dari kesadaran kita masing-masing, ini kita lakukan bukan untuk diri kita sendiri melainkan untuk bersama-sama dengan orang-orang yang ada diseluruh penjuru negeri. Bagaimana dengan peringatan "Earth Hour" ini di Jakata? Gambar dibawah ini merupakan gambar peringatan "Earth Hour" di Bundaran Hotel Indonesia.

Memang acara "Earth Hour" sudah di realisasikan oleh WWF sejak 4 (empat) tahun yang lalu, namun di Indonesia ini merupakan yang kedua kalinya kita laksanakan. Walaupun acara ini hanya berlangsung selama 60 menit per satu tahun sekali, tetapi ada saja orang yang kurang peduli terhadap Bumi ini, ataukah mereka kurangnya informasi yang di dapatkan. Karena di televisi-televisi telah disiarkan atau telah mengkampanyekan gerakan untuk mematikan listrik atau lampu selama satu jam dari jam 20.30 sampai dengan 21.30. Walaupun hanya satu jam apabila dilakukan bersama di seluruh pelosok negeri, maka dampak yang akan dihasilkan akan bermanfaat juga untuk bumi ini walaupun hanya beberapa persennya saja. Selanjutnya apa yang harus kita lakukan kedepannya, walaupun acara "Earth Hour" telah berlalu namun kita tidak boleh lupa untuk selalu behemat dalam penggunaan listrik.

"Berdasarkan data konsumsi listrik tahun 2008, total 29.605 GWH atau 23% total konsumsi listrik Indonesia, terfokus di DKI Jakarta dan Tangerang. Konsumsi energi Listrik di Indonesia terfokus di Jawa – Bali atau sebesar 78% dari total keseluruhan konsumsi listrik nasional, karena 68% konsumennya berada di pulau Jawa-Bali. Bagian Indonesia yang lain mendapatkan porsi yang lebih kecil. Konsumsi energi Listrik paling besar di sektor Rumah tangga, yakni sebesar 33% Apabila 10% penduduk Jakarta berpartisipasi dalam EARTH HOUR, maka Jakarta dapat menghemat konsumsi listriknya sebesar 300MWh Hemat konsumsi listrik 300 Mwh sama dengan mematikan 1 pembangkit listrik Hemat konsumsi listrik 300 Mwh sama dengan Menghemat 267,3 ton CO2 Hemat konsumsi listrik 300 Mwh = Menghemat lebih dari 267 pohon (1 pohon mampu menyerap 1 ton CO2 dalam 20 tahun masa hidupnya) Hemat konsumsi listrik 300 Mwh= Persediaan O2 untuk lebih dari 535 orang (1 pohon mampu memberikan O2 bagi 2 orang dalam 20 tahun masa hidupnya) Apabila (300MWh = 1.080.000MJ) X Rp 200/MJ = menghemat hingga Rp 216.600.000,-w" (sumber : http://www.earthhour.wwf.or.id/)




0 comments:

Post a Comment

    DogeCoin

    PBMining